Beauty By Rey - Hola beauties! apa kabar wajah setelah skincare-an berlapis-lapis? udah cukup glowing? atau jangan-jangan, masih gitu-gitu aja, bahkan dikasih hadiah kulit kering, beruntusan hingga breakout?
Zaman sekarang, yang namanya skincare memang udah kayak jamur di musim hujan, banyaaakkk banget pilihannya.
Baik skincare lokal, maupun dari luar, baik yang klaim bahannya dari alami, hingga bahannya kimiawi.
Belum lagi kemunculan para beauty vlogger, beauty blogger hingga beauty influencer yang kerjaannya ngeracunin mulu dengan skincare brand apa saja.
Nggak heran deh, kalau akhirnya banyak wanita yang kalap tergoda dengan skincare rekomendasi para influencer yang di endorse brand tersebut.
Dulu, ketika saya belum pernah dapat kesempatan mereview skincare dari brand-nya, jujur kadang terpengaruh dengan racun skincare dari para influencer, ada beberapa skincare yang saya beli, lalu ternyata saya nggak cocok.
Lalu skincare itu berakhir dengan jadi body lotion, alias dipake di badan, hahaha.
Mencoba banyak skincare sebenarnya sah-sah saja, asalkan punya kulit wajah yang 'tahan banting'.
Dan syarat penting utamanya adalah, mengetahui cara menggunakan skincare dengan benar, agar hasilnya maksimal, sayang banget kan kalau udah beli skincare mahal-mahal, tapi nggak kepake.
Atau malah bingung, cara pakainya gimana?
Nah ada 3 cara penting dalam menggunakan skincare dengan benar, yaitu:
1. Gunakan Skincare Sesuai Tahapan yang Benar
Gimana sih tahapan skincare yang benar?
Kalau saya, sejak dulu memakai skincare dengan teori dari yang teksturnya yang encer sampai yang kental.
Jadi, untuk tahapan skincare yang saya lakukan setelah wajah dibersihin pakai facial wash adalah:
Toner - Essence (opt) - Serum - Cream.
- Toner, seringnya saya menggunakan toner dengan menggunakan telapak tangan, dengan cara ditepuk-tepuk ke wajah, jarang banget saya pakai toner pakai kapas, karena saya sudah double cleansing pakai kapas sebelum facial wash.
- Essence, saya jarang banget sih pakai essence.
- Serum, biasanya dipakai setelah toner, dengan banyak 2-3 tetes, tergantung tekstur serumnya, dan pemakaiannya juga lebih sering dioles atau ditepuk-tepuk ke wajah, sambil massage ringan.
- Cream (day/night), dipakai setelah serum meresap di kulit.
2. Tidak Menggunakan Serum Berlapis-Lapis
Akan tetapi, dari beberapa sumber yang saya baca, menggunakan lebih dari 1 serum itu sebenarnya sah-sah saja, yang penting jangan lebih dari 3 macam serum, dan tentu saja sesuaikan dengan jenis kulit masing-masing.
3. Bijak Dalam Menggunakan Retinol
Zaman sekarang, retinol merupakan sahabat wanita yang ingin selalu tampil awet muda.
Manfaat retinol yang sangat bagus untuk meregenerasi kulit wajah, membuat skincare ingredients satu ini masih menjadi idola banyak wanita Indonesia, termasuk saya.
Sayangnya, meski khasiat retinol bagus banget, penggunaannya wajib banget dicermati, agar tidak mencampur retinol dengan skincare ingredients lain yang akan berpengaruh buruk untuk kulit, seperti:
AHA/BHA, asam salisilat, benzoyl peroxide maupun vitamin C, karena dapat membuat kulit kemerahan, mengelupas, hingga iritasi.
Sekilas, 3 hal dalam menggunakan skincare tersebut terlihat sepele, tapi ternyata bikin wajah kita malah bereaksi buruk terhadap pemakaian skincare.
Sayang banget kan, udahlah beli skincare yang harganya lumayan, rajin pula kita pakainya siang dan malam. Tapi hasil yang kita inginkan tak kunjung didapatkan, hanya karena tidak paham atau bingung bagaimana cara menggunakan skincare dengan benar.
How about you, Beauties?
Sumber:
Sumber:
- Pengalaman pribadi
- https://www.sehatq.com/
Gambar: Canva edit by Rey
dulu dunia perskincare-an, aku ga pinter-pinter banget, make pembersih pun yang simple-simple
BalasHapusdan waktu itu baca blog temen yang bahas retinol dan sejenisnya masih ga paham, karena pembersihku juga ga sebanyak mereka
sekarang dikit-dikit jadi paham urutan make skincare dan beberapa istilahnya