skinproof bantu konsumen

Skinproof bantu konsumen dalam memilih produk kosmetik yang sesuai dengan kebutuhan kulitnya. Sehingga tidak terjebak oleh berbagai klaim produk yang kadang menyesatkan.

Karena seperti yang kita ketahui, ada begitu banyak jenis kosmetik yang beredar di pasaran, bahkan di antaranya ada yang memberikan marketing dengan klaim yang bombastik.

Tentunya hal ini bikin konsumen jadi tertarik untuk mencobanya, meskipun mungkin belum tentu cocok di jenis kulitnya.

Baca juga : Rekomendasi Treatment Wajah Wanita Usia 40 Tahun


Cerita Sulitnya Mencari Produk Skincare yang Sesuai Kebutuhan Kulit

Saya pernah berada di posisi kebingungan mencari produk skincare yang sesuai dengan kebutuhan kulit.

skinproof adalah

Karenanya, saya banyak membeli beberapa produk secara asal, hanya berdasarkan klaimnya semata, tanpa mengecek atau mencari tahu, apakah produk tersebut cocok dan sesuai dengan kebutuhan kulit saya.

Alhasil, banyak produk yang akhirnya tidak terpakai, hanya karena tidak cocok dengan kebutuhan kulit. Bukan hanya itu, kulit bahkan pernah bermasalah karena memaksakan mencoba produk yang sebenarnya tidak cocok dengan jenis kulit saya.

Terlebih, ketika itu pengetahuan saya akan jenis kulit dan kebutuhannya masih sangat minim. Demikian juga dengan pengetahuan tentang ingredients yang ada pada sebuah produk kosmetik.

Jenis kulit saya memang normal, namun kadang cenderung kombinasi dan oily. Karenanya penting bagi saya untuk menggunakan produk kosmetik yang sesuai dengan kondisi kulit saat itu.

Misal, ketika kulit terasa dalam kondisi kombinasi oily, which is biasa terjadi ketika mendekati siklus bulanan. Maka biasanya saya harus menghindari produk yang akan memicu munculnya minyak berlebih di wajah.

Dan memilih menggunakan produk kosmetik atau skincare dengan kandungan tea tree, centella asiatica hingga salicylic acid, untuk mencegah atau menyembuhkan jerawat yang mungkin akan muncul.

Untuk itu, saya harus memilih produk yang mengandung ingredients tersebut, dan tentunya memilih produk yang benar-benar klaimnya untuk jenis kulit oily atau setidaknya klaim untuk meredakan jerawat.

Saya pikir, pengalaman tersebut tidak hanya semata dirasakan oleh saya sendiri. Namun banyak juga orang-orang di luar sana yang kebingungan memilih produk kosmetik yang sebenarnya mereka butuhkan.

Berbagai klaim menarik yang kadang berlebihan diberikan oleh produk kosmetik, yang bertujuan sebagai strategi marketing semata. Membuat banyak konsumen yang akhirnya tergoda membeli dan mencoba sebuah produk kosmetik, hanya berdasarkan over klaimnya saja.

Baca juga : Niacinamide untuk Kulit, Manfaat dan Efek Sampingnya


Pentingnya Memilih Produk Kosmetik Sesuai Kebutuhan Kulit

skinproof

Dari pengalaman saya, membuktikan bahwa memilih produk kosmetik yang sesuai dengan kebutuhan kulit itu penting, karena:

  • Jenis dan permasalahan kulit itu berbeda-beda, sehingga membutuhkan produk yang berbeda dengan orang lain.
  • Pemakaian produk kosmetik yang tidak tepat, hanya akan menambah permasalahan kulit seseorang.

Pengalaman saya, dan beberapa orang yang mengalami kesulitan memilih dan menemukan produk kosmetik yang dibutuhkan tersebut, tidak lepas dari kiprah strategi pemasaran sebuah produk kosmetik.

Dalam bidang industri kosmetik, salah satu strategi marketing yang populer dan sering dipakai adalah, dengan memberikan produk klaim melalui kemasan, atau iklan di berbagai platform media.

Klaim produk itu beragam, di antaranya dengan menjelaskan manfaat ingredients, hingga hasil yang akan didapatkan dengan menggunakan si produk.

Di sisi lain, penggunaan produk kosmetik itu tidaklah sederhana, karena selain kebutuhan setiap kulit itu berbeda, pun juga seringnya ditentukan oleh cocok-cocokan kulit.

Oleh karena itu, klaim sebuah produk kosmetik, seharusnya diberikan dengan jujur, serta bisa dibuktikan secara ilmiah.


Standart klaim sebuah produk kosmetik

Menurut Cosmetic, Toiletry & Perfumery Association (CTPA) dan Advertising Standard Authority (ASA), ada 5 kategori dari klaim produk kosmetik, yaitu:

  1. Performance Claim, yaitu klaim yang berhubungan dengan efek sebuah produk kosmetik, seperti “Mengurangi garis halus” atau “Melindungi kulit selama 24 jam”.
  2. Ingredients Claim, yaitu klaim dari kandungan produk maupun kombinasinya, yang memberikan khasiat tertentu pada produk. Misal: “Mengandung retinol untuk mengurangi kerutan”.
  3. Sensory Claim, yaitu klaim yang berkaitan dengan sensasi atau pengalaman sensori ketika menggunakan produk kosmetik. Misal: “Membuat kulit terasa halus dan lembut”, atau juga berupa estetika produk sensori, Misal: “Roll-on applicator”,
  4. Combination Claim, yaitu klaim gabungan dari klaim-klaim tersebut di atas,
  5. Comparison Claim, yaitu klaim perbandingan, untuk menggambarkan komparasi produk dengan produk lainnya, dengan tujuan agar konsumen bisa melihat perbedaan yang signifikan dari keduanya.

Kesemua klaim tersebut, seharusnya bisa dibuktikan secara ilmiah, dengan cara telah mendapatkan validasi dari sumber yang kredibel dan terpercaya.

Validasi tersebut, bisa melalui beberapa metode pilihan, di antaranya: sensory property analysis, consumer testing, in vivo clinical/expert assessment, instrumental test, atau in vitro/ex vitro test.

Baca juga : Review ERHA Acneact Post Acne Spot Serum


Kiprah Skinproof Bantu Konsumen Memilih Produk Kosmetik Sesuai Kebutuhan

skinproof

Betapa pentingnya klaim produk yang dibuktikan secara ilmiah. Sehingga menjadikan Skinproof mewujudkan hal tersebut demi membantu konsumen dalam memilih produk kosmetik yang sesuai dengan kebutuhannya.

Skinproof berfokus pada riset konsumen dan pengujian produk di industri kosmetik, kecantikan, wellness, dan perawatan pribadi. Dan telah memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam melakukan product testing dan consumer research dari berbagai metode-metode tersebut.

Berdasarkan kutipan narasumber pada press release, Theresia Sinandang, Head of Skinproof, mengatakan bahwa,

"Dalam industri kosmetik yang sangat kompetitif, klaim produk dapat menjadi alat yang efektif untuk membedakan merek dan menarik perhatian konsumen. Namun, penting untuk memastikan bahwa klaim produk yang dikomunikasikan dapat dibuktikan secara ilmiah karena klaim produk harus digunakan dengan hati-hati dan transparan untuk membangun kepercayaan konsumen,"

Selain itu, Theresia juga menjelaskan bahwa dalam memilih produk kosmetik yang tepat, sebagai langkah awal konsumen harus mengetahui hal yang mendasar, yaitu kondisi dan permasalahan kulit masing-masing.

"Kondisi kulit setiap orang berbeda, sehingga produk yang cocok bagi seseorang mungkin tidak cocok pada kulit orang lain karena kulitnya memiliki kebutuhan yang berbeda. Oleh sebab itu, sebelum memilih produk, penting untuk mengetahui kondisi dan kondisi kulit agar dapat mendapatkan produk yang sesuai,” jelasnya

Konsumen juga harus berhati-hari menanggapi klaim produk yang terlalu menjanjikan, serta selalu untuk ingat untuk membaca label produk dengan seksama.

"Dengan akses informasi yang tersedia luas saat ini, konsumen bisa mendapatkan sumber informasi yang kredibel untuk mengetahui kandungan kosmetik dan efeknya terhadap kulit dengan sangat mudah. Sehingga dengan mengetahui kandungan kosmetik dan efeknya, konsumen dapat mempertimbangkan dengan baik apakah suatu produk sesuai dengan kebutuhan kulitnya atau tidak, saat membaca label produk tersebut,” tutupnya


Tentang Skinproof

Skinproof adalah anak perusahaan dari Arya Noble, di mana bergerak pada bidang evaluasi produk kosmetik hingga riset konsumen.

skinproof

Perusahaan ini telah ada sejak tahun 2017, dan telah melayani banyak perusahaan kosmetik ternama dalam hal consumer insight, cosmetic claim support, sensory research hingga konsultasi dan layanan regulasi.

Ada banyak tenaga yang ahli di bidangnya, bahkan lebih dari 8.000 panelis di kota-kota besar di Indonesia mendukung perusahaan research ini.

Skinproof juga tak pernah berhenti untuk terus berupaya menginovasi serta memberikan solusi dalam pengembangan produk kosmetik. Termasuk memberikan dukungan holistik kepada klien-kliennya, dengan mengedukasi konsumen akan keamanan dan efektifitas produk secara netral dan independen.


Tentang Arya Noble

Arya Noble adalah sebuah perusahaan holding strategis investasi yang berbasis di Indonesia, yang hingga saat ini terus memperluas jangkauannya ke seluruh Asia.

Perusahaan ini berperan sebagai inkubator dan akselerator bisnis yang aktif dan gesit. Dengan membentuk grup perusahaan di bidang kecantikan, perawatan pribadi, kuliner, dan industri menjanjikan lainnya. Dengan portofolio mencakup merek-merek pemenang penghargaan seperti ERHA, Marco, Genero, DermaXp, Dermies, Skinproof dan Nouria.

Baca Juga : Kandungan Skincare untuk Mencerahkan Wajah


Kesimpulan dan Penutup

Beragam klaim produk kosmetik kita temukan di masa sekarang. Hal ini dikarenakan sebagai salah satu strategi marketing yang biasanya dilakukan pada kemasan produk atau narasi iklan di berbagai platform media.

Dalam narasi tersebut, diperkenalkan produk kosmetik ke konsumen dengan penjelasan manfaat serta hasil yang akan didapatkan dari pemakaian produk tersebut.

Agar klaim tersebut bisa lebih dipercaya dan dibutktikan secara ilmiah, hadirlah Skinproof. Yang merupakan anak perusahaan dari Arya Noble, berfokus terhadap riset konsumen serta pengujian produk pada industri kosmetik, wellness hingga perawatan pribadi.

Perusahaan ini telah memiliki pengalaman selama bertahun-tahun dalam melakukan product testing dan consumer research melalui metode yang sudah sesuai dengan standart-nya.

Dan karena kiprah Skinproof, banyak membantu konsumen untuk bisa memilih produk kosmetik yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kulitnya.

Keterangan selengkapnya di:

Sumber:

  • Pengalaman pribadi
  • Informasi/Product Knowledge SKINPROOF
  • https://skinproof.co.id/ diakses 25 Juni 2023

Gambar : shutterstock, skinproof

Demikianlah artikel bagaimana kiprah Skinproof bantu konsumen dalam memilih produk kosmetik sesuai kebutuhan, semoga bermanfaat.